DKK.1 ke-4
RAM dan VGA
1. Jenis - Jenis RAM
- SRAM (Static Random Access Memory)
- EDORAM (Extended Data Out Random Access Memory)
Yaitu, RAM yang kepingannya terdiri dari 72 pin dan umumnya pada PC yang menggunakan prosesor intel Pentium 1 dan AMD ke- 5 dan ke- 6.RAM jenis ini harus dipasang pada socketnya dalam jumlah genap ( minimal terdiri dari 2 keping ).Dan memiliki Bus Speed sebesar 66 Mhz atau PC 66.
- SDRAM (Synchronous Random Access Memory)
RAM yang kemampuan kecepatannya lebih cepat daripada EDORAM dan kepingannya terdiri dari 168 pin.PC dengan prosesor intel Pentium 1, Pentium II, Pentium III, AMD ke- 5, AMD ke- 6, AMD ke- 7.Dengan memiliki Bus Speed sebesar 66 Mhz ( PC 66 Mhz ) dan PC 100 Mhz.
- DDRAM (Double Data Rate Random Access Memory)
RAM yang hampir sama dengan SDRAM, namun memiliki kemampuan kerja yang lebih tinggi.Dengan Bus Speed sebesar 133 Mhz atau PC 133 Mhz.Umumnya digunakan pada PC dengan prosesor intel Pentium III, Pentium IV, AMD Duron, AMD Athlon.
- RDRAM (Rambus Dynamic Random Access Memory)
RAM yang menggunakan RIMM ( Rambus In Line Memory Module ) sebagai socketnya dengan ukuran yang lebih kecil dari DIMM ( Socket yang digunakan untuk SDRAM dan DDRAM ).Dengan Bus Speed sebesar 800 Mhz.Umumnya digunakan pada PC dengan prosesor intel Pentium 1.
- VGRAM (Video Graphic Random Access Memory)
- Corsair
- Kingston
- Apacer
- Gskill
- Adata
- OCZ
- Patriot
- Mushkin
- Venom RX
2. Slot / jumlah pin\Di dalam sebuah komputer (desktop/PC -Personal Computer) , laptop atau netbook, salah satu perangkat keras (hardware) yang sangat berperan dalam kinerja dan performa komputer adalah Memory atau RAM (Random Access Memory).RAM atau Memori merupakan perangkat untuk tempat menyimpan data yang diakses oleh Prosesor (CPU - Central Processing Unit). Data yang ada di RAM bisa diakses secara acak tidak secara berurutan dengan kecepatan yang sama, sehingga di sebut Random (acak). Data yang tersimpan di RAM bersifat sementara, dan data pada memori tersebut akan akan hilang jika komputer mati. Data yang ada di RAM bisa diakses jauh lebih cepat daripada yang ada di hardisk.Berikut jenis memori yang banyak dipergunakan;Synchronous Dynamic Random Access Memory (SDRAM) merupakan sebuah jenis memori komputer dinamis mulai diperkenalkan pada tahun 1996 dengan kecepatan 66 MHz hingga 133 MHz. SDRAM merupakan salah satu jenis dari memori kategori solid-state dan terpasang pada slot Dual In-line Memory Module (DIMM) dengan jumlah 168 pin.Double Data Rate Synchronous Dynamic Random Access Memory (DDR SDRAM/ DDR) mampu mentransfer data dua kali lipat dari memori SDRAM. dengan frekuensi clock memory 100 MHz, DDR SDRAM dapat memberikan kecepatan transfer maksimum sebesar 1600 MB /detik. Perbedaan dengan SDRAM adalah pada notch (coakan) yang ada, pada DDR hanya terdapat 1 notch, yaitu di bagian tengah agak menjauhi pin nomor 1, jumlah pin dari DDR ada 184 pin. Sedangkan pada Laptop terpasang pada slot Small outline DIMM (SO-DIMM) dengan jumlah pinnya 200 pin.Untuk DDR2 memiliki 240 pin dengan kecepatan akses 40 sampai 100 kali lebih cepat dibanding akses ke hardisk (akses Hardisk SATA sekitar 80-100 MB/detik sedangkan USB 2.0 antara 10 MB/detik sampai 20 MB/detik), dengan frekuensi clock memory 100 MHz, DDR2 SDRAM dapat memberikan kecepatan transfer maksimum sebesar 3200 MB /detik. Sedangkan pada laptop terpasang pada slot Small outline DIMM (SO-DIMM) dengan jumlah pinnya 200 pin.Sementara DDR3 memiliki 240 pin dengan kecepatan akses 100 sampai 300 kali lebih cepat dibanding akses ke hardisk, dengan frekuensi clock memory 100 MHz, DDR2 SDRAM dapat memberikan kecepatan transfer maksimum sebesar 6400 MB /detik.Sedangkan pada Laptop terpasang pada slot Small outline DIMM (SO-DIMM) dengan jumlah pinnya 204 pin. Saat ini kebanyakan komputer sudah menggunakan memori jenis DDR3.Penambahan memori (upgrade) biasanya akan meningkatkan performa komputer secara signifikan ( tetapi jumlah yang terlalu besar biasanya tidak banyak berpengaruh, misalnya jika memori sudah diatas 4 GB, biasanya peningkatan tidak akan terlihat). Sebagai contoh Windows 7 biasanya memerlukan paling tidak 2 GB memori.Selain itu, satu jenis memori biasanya mempunyai tipe yang bermacam-macam, misalnya DDR3-6400, DDR3-8500, DDR3-10600 dan lainnya (semakin tinggi, transfer ratenya juga semakin besar). Meskipun untuk tipe yang berbeda masih kompatibel, tetapi RAM akan berjalan dengan tipe yang lebih rendah. Misalnya DDR3-10600 2 GB di gabung dengan DDR3-8500 2GB, jumlah RAM akan bertambah menjadi 4 GB, tetapi kinerja akan menyesuaikan yang terendah ( DDR3-8500 ).Jumlah maksimal memori (slot) tergantung pada motherboard dan juga sistem operasi yang digunakan. Untuk sistem operasi 32-bit biasanya tidak mendukung RAM diatas 4GB, sedangkan untuk sistem 64-bit, secara teori dapat mendukung sampai 192 GB RAM (Windows 7 ultimate). Selain itu kadang jumlah maksimal juga dibatasi oleh Motherboard, misalnya hanya mendukung maksimal 16 GB RAM.DDR4 saat ini sedang dirancang dan diharapkan akan dirilis pada tahun 2012. DDR4 akan menjadi penerus DDR3. Chip baru ini diharapkan akan berjalan pada 1.2 V atau kurang, dengan frekuensi clock memory 2133 MHz dan memiliki lebih dari transfer 2000000000 data per detik.3. BUS ( RAM 133, 100 )
4.KAPASITAS
Setiap unit komputer memerlukan RAM
dengan kapasitas tertentu agar dapat bekerja dengan kecepatan
standarnya. Bila kapasitas RAM tidak mencukupi atau lebih kecil dari
yang dibutuhkan, dapat mengakibatkan kinerja komputer menjadi menurun
atau lebih lambat dari standarnya. Semakin kecil kapasitas RAM (semakin
jauh dari kebutuhan normalnya) semakin lambat kinerja komputer. Oleh
karena itu, penyediaan kapasitas RAM yang cukup sangat penting untuk
meningkatkan kinerja komputer atau agar komputer bekerja sesuai
kecepatan standarnya.
Windows merupakan sistem operasi (OS: Operating System) yang paling banyak digunakan oleh para pengguna komputer di Indonesia, baik untuk komputer pribadi (rumahan), instansi negara maupun swasta. Sistem operasi windows biasanya menggunakan RAM sebagai memori utama untuk menyimpan program-program atau data-data yang sedang digunakan atau diperlukan oleh CPU. Bila kapasitas RAM tidak mencukupi, windows dengan sendirinya akan membuat memori virtual yang diambil dari ruang memori di harddisk yang tersisa (ruang kosong yang tidak dipakai). File-file yang tidak bisa disimpan di RAM (karena kehabisan tempat) akan disimpan pada memori virtual tadi. Bila CPU memerlukan file tersebut, harus mengambil ke memori virtual tadi yang berarti harus mengakses harddisk. Kecepatan akses ke memori virtual di harddisk jauh lebih lambat dibandingkan ke RAM. Hal inilah yang mengakibatkan kerja komputer menjadi lebih lambat apabila kapasitas RAM rang terpasang lebih kecil dari yang dibutuhkan. Bila kasus seperti ini terjadi, penambahan kapasitas RAM dapat meningkatkan kinerja komputer.
Perlu diketahui bahwa windows memiliki Dynamic Link Library (DLL) yang berfungsi sebagai perpustakaan bagi program-program windows itu sendiri. File DLL biasanya disimpan di RAM agar program-program yang membutuhkannya dapat mengaksesnya lebih cepat. Kadang-kadang file ini sudah tidak diperlukan lagi. Sayangnya, file tersebut tidak segera dibuang dari RAM, sehingga terjadi pemborosan penggunaan ruang simpan di RAM dan ruang simpan tersebut cepat penuh. Bila hal ini terjadi, sistem windows akan membuat memori virtual di harddisk. Akibatnya, kinerja komputer menjadi lebih lamban. Untuk menghindari kejadian seperti ini, maka file DLL yang sudah tidak diperlukan lagi yang masih tersimpan di RAM sebaiknya disingkirkan (dibuang) untuk menghemat ruang simpan di RAM.
Windows merupakan sistem operasi (OS: Operating System) yang paling banyak digunakan oleh para pengguna komputer di Indonesia, baik untuk komputer pribadi (rumahan), instansi negara maupun swasta. Sistem operasi windows biasanya menggunakan RAM sebagai memori utama untuk menyimpan program-program atau data-data yang sedang digunakan atau diperlukan oleh CPU. Bila kapasitas RAM tidak mencukupi, windows dengan sendirinya akan membuat memori virtual yang diambil dari ruang memori di harddisk yang tersisa (ruang kosong yang tidak dipakai). File-file yang tidak bisa disimpan di RAM (karena kehabisan tempat) akan disimpan pada memori virtual tadi. Bila CPU memerlukan file tersebut, harus mengambil ke memori virtual tadi yang berarti harus mengakses harddisk. Kecepatan akses ke memori virtual di harddisk jauh lebih lambat dibandingkan ke RAM. Hal inilah yang mengakibatkan kerja komputer menjadi lebih lambat apabila kapasitas RAM rang terpasang lebih kecil dari yang dibutuhkan. Bila kasus seperti ini terjadi, penambahan kapasitas RAM dapat meningkatkan kinerja komputer.
Perlu diketahui bahwa windows memiliki Dynamic Link Library (DLL) yang berfungsi sebagai perpustakaan bagi program-program windows itu sendiri. File DLL biasanya disimpan di RAM agar program-program yang membutuhkannya dapat mengaksesnya lebih cepat. Kadang-kadang file ini sudah tidak diperlukan lagi. Sayangnya, file tersebut tidak segera dibuang dari RAM, sehingga terjadi pemborosan penggunaan ruang simpan di RAM dan ruang simpan tersebut cepat penuh. Bila hal ini terjadi, sistem windows akan membuat memori virtual di harddisk. Akibatnya, kinerja komputer menjadi lebih lamban. Untuk menghindari kejadian seperti ini, maka file DLL yang sudah tidak diperlukan lagi yang masih tersimpan di RAM sebaiknya disingkirkan (dibuang) untuk menghemat ruang simpan di RAM.
VGA
1. jenis-jenis VGA
- VGA PCI, vga card ini bisa digunakan dengan memasang pada slot vga, vga jenis ini sudah jarang sekali digunakan, karena keterbatasan fitur, ciri-cirinya adalah bagian slot-nya pada bagian depan terdapat coakan, dan jenis pin-nya lurus secara vertikal, lebih jelasnya lihat gambar berikut:
- VGA Jenis AGP, awal dibuatnya vga agp, karena peningkatan yang signifikan terhadap transfer data dari memory, cpu ke peralatan display, sehingga dibuatkan slot agp untuk memasang vga kenis agp, vga agp diluncurkan berdasarkan nilai voltase yang digunakan, yaitu agp 1x dan 2x dengan voltase 3.3 v, sedangkan 4x dan 8x 1,5 volt. vga agp terakhir yang muncul adalah jenis pro dan pro universal dengan kemampuan 3.3 dan 1,5 volt. Ciri-ciri vga ini adalah bentuk pin-nya yang vertikal dengan bentuk mirip formasi sarang lebah, berikut adalah gambar vga agp dan slot-slot agp-nya:
- VGA PCI Express, perkembangan slot pci selanjutnya memiliki kemampuan yang luar biasa, dengan nama PCI Express, dirancang untuk memasang peralatan-peralatan mutakhir, 2 versi slot PCI Express yang terkenal adalah PCI Express 1 x dan 16 x, PCI Express 16 x digunakan khusus untuk memasang vga jenis PCI Express, dan 1x untuk keperluan memasang peralatan-peralatan tambahan. Ciri fisik vga jenis pci express adalah dengan melihat bentuknya yang memiliki bentuk kebalikan dari PCI biasa. berikut adalah slot dan VGA PCI Express:
0 Komentar:
Posting Komentar
Berlangganan Posting Komentar [Atom]
<< Beranda